Mind News – Presiden Turkiye, Recep Tayyip Erdogan, melakukan kunjungan ke Indonesia pada 11-12 Februari 2025. Ia tiba di Jakarta pada Selasa (11/2/2025) sore saat hujan mengguyur ibu kota. Presiden Prabowo Subianto bahkan rela basah menyambutnya langsung di Bandara Halim Perdanakusuma. “Presiden Prabowo sangat dekat dengan Presiden Erdogan,” ujar Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana, dalam keterangan tertulis.
Namun, siapakah Erdogan, dan bagaimana perjalanannya hingga menjadi sosok paling berpengaruh dalam politik Turkiye modern? Dari keluarga sederhana menuju politik Recep Tayyip Erdogan lahir pada Februari 1954 di wilayah pesisir Laut Hitam, Turkiye. Ayahnya, seorang penjaga pantai, memutuskan pindah ke Istanbul ketika Erdogan berusia 13 tahun agar anak-anaknya mendapatkan pendidikan yang lebih baik.
Ia menempuh pendidikan di sekolah Islam dan kemudian memperoleh gelar manajemen dari Universitas Marmara, Istanbul. Sebelum terjun ke dunia politik, Erdogan juga dikenal sebagai pemain sepak bola profesional. Pada era 1970-an dan 1980-an, ia aktif dalam kelompok Islam dan bergabung dengan Partai Kesejahteraan (Refah Partisi) yang dipimpin Necmettin Erbakan. Popularitas partai ini terus meningkat hingga Erdogan terpilih sebagai Wali Kota Istanbul pada 1994. Sebagai wali kota, ia dikenal dengan kebijakan modernisasi, peningkatan layanan publik, serta perbaikan infrastruktur.
Mendirikan Partai AKP dan menjadi perdana menteri
Setelah bebas dari penjara, Erdogan mendirikan Partai Keadilan dan Pembangunan (AKP) pada 2001. Partai ini meraih kemenangan besar dalam pemilu 2002, dan Erdogan akhirnya menjadi Perdana Menteri pada 2003 setelah larangan politiknya dicabut. Di bawah kepemimpinannya, Turkiye mengalami pertumbuhan ekonomi pesat. Proyek infrastruktur besar seperti pembangunan jalan tol, bandara, dan sistem transportasi modern menjadi prioritas. Ia juga melonggarkan larangan penggunaan jilbab di institusi pendidikan dan pemerintahan, kebijakan yang disambut baik oleh kalangan konservatif.
Presiden Turkiye, Recep Tayyip Erdogan, melakukan kunjungan ke Indonesia pada 11-12 Februari 2025. Ia tiba di Jakarta pada Selasa (11/2/2025) sore saat hujan mengguyur ibu kota. Presiden Prabowo Subianto bahkan rela basah menyambutnya langsung di Bandara Halim Perdanakusuma. “Presiden Prabowo sangat dekat dengan Presiden Erdogan,” ujar Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana, dalam keterangan tertulis. Kunjungan Erdogan ke Indonesia menambah daftar panjang aktivitasnya sebagai pemimpin Turkiye yang telah berkuasa lebih dari dua dekade. Baca juga: Media Turkiye Beritakan Presiden Erdogan ke Indonesia, Apa Kata Mereka?
Namun, siapakah Erdogan, dan bagaimana perjalanannya hingga menjadi sosok paling berpengaruh dalam politik Turkiye modern? Dari keluarga sederhana menuju politik Recep Tayyip Erdogan lahir pada Februari 1954 di wilayah pesisir Laut Hitam, Turkiye. Ayahnya, seorang penjaga pantai, memutuskan pindah ke Istanbul ketika Erdogan berusia 13 tahun agar anak-anaknya mendapatkan pendidikan yang lebih baik. Sistem Tak Siap, Pemerintah-DPR Sepakat Coretax Belum Berlaku Penuh Tahun 2025 Artikel Kompas.id Sejak kecil, Erdogan sudah terbiasa bekerja keras. Ia menjual limun dan roti wijen untuk membantu perekonomian keluarga.
Marmara, Istanbul. Sebelum terjun ke dunia politik, Erdogan juga dikenal sebagai pemain sepak bola profesional. Pada era 1970-an dan 1980-an, ia aktif dalam kelompok Islam dan bergabung dengan Partai Kesejahteraan (Refah Partisi) yang dipimpin Necmettin Erbakan. Popularitas partai ini terus meningkat hingga Erdogan terpilih sebagai Wali Kota Istanbul pada 1994. Sebagai wali kota, ia dikenal dengan kebijakan modernisasi, peningkatan layanan publik, serta perbaikan infrastruktur. Baca juga: Momen Hangat Prabowo-Erdogan Usai Isu “Walk Out” di KTT D-8 Mesir Namun, pada 1998, ia dipenjara selama empat bulan akibat pidato yang dianggap menghasut kebencian rasial. Insiden ini justru membuat namanya semakin dikenal luas. Mendirikan Partai AKP dan menjadi perdana menteri Lihat Foto Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan dalam konferensi pers di Putrajaya, Malaysia, Selasa (11/2/2025).(AFP/FAZRY ISMAIL) Setelah bebas dari penjara, Erdogan mendirikan Partai Keadilan dan Pembangunan (AKP) pada 2001. Partai ini meraih kemenangan besar dalam pemilu 2002, dan Erdogan akhirnya menjadi Perdana Menteri pada 2003 setelah larangan politiknya dicabut. Di bawah kepemimpinannya, Turkiye mengalami pertumbuhan ekonomi pesat. Proyek infrastruktur besar seperti pembangunan jalan tol, bandara, dan sistem transportasi modern menjadi prioritas. Ia juga melonggarkan larangan penggunaan jilbab di institusi pendidikan dan pemerintahan, kebijakan yang disambut baik oleh kalangan konservatif. Namun, gaya kepemimpinannya yang semakin otoriter memicu kritik. Pada 2013, demonstrasi besar di Taman Gezi menentang kebijakan pemerintahnya. Erdogan mengecam para demonstran sebagai “capulcu” (sampah masyarakat), sementara aksi protes terus meluas di berbagai kota.
Keyword Terkait:
- Bet4D
- situs toto
- situs toto
- situs toto
- universitas gadjah mada
- Situs Toto
- Togel Viral
- Situs Togel
- Situs Toto Macau
- Togel Paito
- situs toto
- Situs Toto 4D
- toto slot
- Situs Toto Macau
- situs toto
- Slot777
- slot gacor x500
- Situs Toto macau
- Situs Toto 4D
- Togel Viral
- Situs Toto 4D
- Situs Slot Gacor
- Togel Online 4D
- Slot Gacor88
- Situs Toto
- situs toto
- Togel Viral
- Togel Viral
- Slot Gacor Viral
- Togel Viral
- Situs Toto 4D
- Situs Toto 4D
- Slot Paling Gacor
- Situs Toto
- situs toto
- Bet4D
- Toto Online
- Situs Toto
- Situs Toto Macau
- Situs Toto Macau
- Situs Toto Macau
- Situs Togel Macau
- Slot88
- Situs Toto Macau
- Situs Toto Macau
- Situs Toto
- Slot Gacor
- Bet4D
- Situs Togel
- Situs Toto
- Daftar Slot Gacor
- Situs Toto Macau
- Situs Toto
- Situs Toto
- Daftar Situs Toto
- Situs Toto
- Situs Toto
- Situs Slot Gacor
- Situs Toto
- Togel Viral
- Situs Toto
- Slot88
- Togel Viral
- Situs Togel Online
- Situs Toto
- Situs Toto Macau
- situs toto
- Situs Toto Macau
- Login Situs Toto
- situs toto
- situs toto macau
- Slot Depo 5000
- toto slot
- Scatter Hitam
- situs toto
- situs toto
- https://gasbet4d.glitch.me/
- togel viral
- slot88
- https://akbsoftware.in/
- situs toto
- situs toto
- situs toto
- situs toto
- situs toto
- https://moneymints.co.in/